Saturday, 17 August 2013

Kisah Pelacur Terkaya Di Dunia.



















Paige Ashley tanpa segan silu mengaku bahwa dirinya pelacur kelas atasan. Dan selama enam tahun ia terlibat dengan pelacuran itu , dia dah mempunyai simpanan di bank sebanyak 300,000 poundsterling , rumah mewah di London Utara, kereta sport dan beberapa kali pembedahan plastik. Meskipun ia banyak mendapat wang dari hasil melacur ia mengatakan” Saya tidak akan mengatakan bahawa saya bahagia.”


Seperti kehidupan nyata Belle de Jour-yang dipetik Billie Piper di BBC, Secret Diary a Call Girl, Paige berasal dari keluarga menengah yang harmonis.


Orang tuanya adalah pemilik penternakan yang kaya dan ia menikmati kehidupan yang mewah di masa kanak-kanak. Dia bersekolah di sekolah terkenal di Weybridge, Surrey, dan ia mendapat empat level A-termasuk tiga grade A.


Langkah berikutnya ialah masuk College untuk menjadi pengacara, tetapi ibu dan ayahnya mengatakan bahwa ia harus belajar hidup berdikari. “Mereka mengatakan tidak ada biaya untuk masuk universiti, maka saya berfikir mencari wang sendiri.”


Kemudian seorang teman mengaku bahwa ia bergabung dengan sebuah agensi lady escort (wanita pendamping) di London. Paige kemudian mengikutinya. Tapi kemudian terbukti hal itu jauh dari kemewahan yang ingin diperolehinya.


Pelanggan pertama yang dia dapat ialah seorang pengacara gemuk di Travelodge. Saya ingat saya hanya terlentang sahaja sementara dia berada di atas saya. Amat Tidak selesa, apalagi mulutnya berbau, sangat memualkan. Tetapi setidaknya saya dapat wang.


Ada lagi pelanggan yang menginginkan saya berpura-pura bahwa dia bayi dan saya harus memberi minum padanya dengan botol. Yang lain memaksa masuk ke pakaian saya sebelum seks. Saya bertemu mereka di hotel .


” Setelah dua bulan saya mampu mengumpul wang 2,000 poundsterling dan mendaftar ke universiti.” Tetapi kemudian agensi lain yang pernah melihat fotonya pun menghubunginya.


“Mereka ingin tahu apakah saya boleh berbicara sopan dan dapat bergaul,” kata Paige. Mereka bertanya apakah saya mau bergabung, dan memberitahu bahwa saya boleh mendapat 5,000-10,000 poundsterling. 


“Saya fikir pendapatan itu untuk sebulan, tetapi mereka mengatakan per booking dan saya dapat pergi ke penjuru dunia. Saya rasa hal itu bagus buat saya.”


Job pertamanya bersama agensi barunya ialah menemui pelanggan Amerika. Mereka makan malam di restoran Michlein, di Mayfair London, kemudian pergi ke hotel. 


Dia membayar 5,000 poundsterling semalam. Saya diberitahu agar membeli pakaian warna hitam, menyerahkan badannya dan ia akan membayarnya. Pekerjaan ini jauh dari pekerjaanku sebelumnya. Dan saya berterima kasih kerana pelanggan saya kali ini punya dua mata, hidung dan mulut.


“Ia menungguku dengan membawa seikat bunga. Ia pura-pura mengenal saya dan kami berbincang, makan dan minum anggur. Kami balik ke hotel dan minum sebelum meminta saya menanggalkan pakaian.”


“Saya menikmati semua pengalaman ini. Saya tak pernah dimanjakan sebelumnya. Kemudian ia memberitahu saya bahawa ia punya isteri dan tiga anak. Semua klien saya sudah menikah tetapi yang satu ini lebih  jujur kerana ia mengajak minum anggur dan makan malam bersama. ”
-lakibini

No comments: