ISIS Akan Potong Lidah !!!
Ilustrasi
Kelompok ISIS sebenarnya memiliki nama lain. Namun, istilah lain ini sangat dibenci oleh kalangan ISIS sendiri.
Nama yang dimaksud adalah "Daesh". Dikutip Mirror Online, istilah Daesh kian popular pasca-penyerangan di Paris pada Jumaat (13/11/2015) lalu.
Presiden Perancis sempat menyebut nama tersebut dalam pidato menyusul tragedi tersebut. Dia menyatakan, serangan di Paris "dikobarkan oleh tentera teroris, tentera jihadis, dan Daesh".
Kata Daesh juga disebutkan seorang perentas dari kelompok Anonymous dalam tweet perlawanan terhadap ISIS.
Arti Daesh
Daesh adalah sebuah akronim untuk frasa Arab al-Dawla al-Islamiya al-Iraq al-Sham (Negara Islam Irak dan Mediterania).
Pada dasarnya, Daesh adalah kata lain dari ISIS. Namun, tampaknya militan ISIS tidak menyukai kata tersebut.
Mengapa? Kerana kata itu sama dengan istilah Arab, "Daes", yakni seseorang yang meremukkan sesuatu di bawah kaki, dan mirip dengan "Dahes", yang berarti orang yang menabur perselisihan.
Potong lidah
Pada Januari lalu, Perdana Menteri Tony Abbott mengumumkan bahawa dia akan mulai menggunakan kata Daesh untuk mengacu kepada ISIS.
"ISIS benci disebut dengan istilah ini dan apa yang tidak mereka sukai punya daya tarik alamiah bagi saya," kata Abbott.
Istilah Daesh ini kemudian dipakai oleh Presiden Perancis Francois Hollande dan Setiausaha Negara AS John Kerry.
Menurut NBC, ISIS dilaporkan mengancam akan memotong lidah siapa pun yang memakai istilah itu.
Evan Kohlmann, seorang analis keamanan nasional,kepada NBC
mengatakan, "Itu (Daesh) adalah istilah yang menghina dan bukan sesuatu yang harus diucapkan orang sekalipun kamu tidak menyukai mereka."
KOMPAS.com
No comments:
Post a Comment