Posisi Seks Untuk Suami Isteri Yang Malas
Melakukan aktiviti seks bersama suami isteri sering dikaitkan dengan melakukan senaman, sebab pembakaran kalori untuk melakukan aktiviti fizikal.
Tahukah anda terdapat lima posisi yang mempunyai gerakan minima bagi suami isteri yang agak pemalas.
1. Bersebelahan
Saling berhadapan tetapi bukan missionary kerana tidak ada satu pun yang ada di atas, melainkan bersebelahan dalam posisi miring.
Kaki dan paha saling menyepit dan saling memegang bahagian sulit maupun bagian tubuh lain yang disukai. Kerana tidak ada yang berada di atas, tentunya beban menjadi lebih ringan dan hanya memerlukan sedikit pembakaran kalori.
2. Posisi senduk
Mirip susunan senduk di rak dapur, iaitu salah seorang membelakangi yang lain. Biasanya perempuan berada di depan, sebab tidak mungkin terjadi apa-apa kalau laki-laki berada posisi di depan.
Dengan tubuh menempel erat di punggung pasangan, laki-laki melakukan penetrasi sekaligus menggunakan tangan untuk memberikan rangsangan tambahan pada payudara dan klitoris. Posisi ini termasuk yang paling sedikit penggunaan tenaga.
. Posisi senduk terbalik
Kombinasi antara posisi sendok dengan 69, yang juga dilakukan dalam posisi tidur miring. Dengan wajah menghadap bahagian sulit pasangan, laki-laki boleh memberikan rangsangan maksima di daerah intim pasangannya.
Tidak memerlukan banyak tenaga kerana ada banyak titik sensitif di area tersebut dan laki-laki boleh mengeksplorasinya dengan tangan dan mulutnya.
4. Doggy style versi malas
Dalam keadaan normal, doggy style adalah posisi yang cukup memerlukan tenaga yang banyak kerana masing-masing harus menjaga posisi agar tetap stabil.
Namun pada versi malas, perempuan tidak benar-benar mengangkat punggung melainkan menganjal perutnya dengan bantal. Begitu pun laki-laki tidak perlu menegakkan punggung, jika memang sangat malas maka lakukan saja sambil memeluk punggung pasangan. Mungkin tidak terlalu disukai pasangan, sebab rasanya bakal seperti ditindih.
5. Posisi ‘T’
Sesuai namanya, posisi ini akan membentuk huruf ‘T’. Perempuan berbaring dengan kaki dibuka, lalu laki-laki tidur miring dalam posisi tegak lurus terhadap pasangannya.
Kaki perempuan yang terbuka diangkat dan menyepit pinggul pasangan yang melakukan penetrasi dari bawah dalam posisi mengiring. Lagi-lagi, posisi tidur membuat posisi ini memerlukan tenaga yang sedikit dibanding saat dilakukan sambil berdiri.
No comments:
Post a Comment